Hatiselaras dengan kebenaran dan memberikan pencerahan kala bergejolak Karena harapan mampu melihat bahwa ada cahaya dibalik pekatnya kegelapan Mengelola Hati Saat Berpuasa Halaman 1 - Kompasiana.com Hatihati dalam melakukan self diagnosis, hadapilah sebuah situasi dengan sekuat tenaga karena ujian merupakan hal yang biasa terjadi. Hati-hati terhadap perangkap sosial media. Hati-hati karena sosial media juga bisa membuat orang menjadi caper dan menceritakan masalah yang dihadapinya, kadang dengan melebih-lebihkan sesuatu. Kitalahir dengan tangan kosong dan (ingat!) kita pun akan mati dengan tangan kosong. Pandangan seperti ini akan membuat kita melihat semua makhluk dalam kesamaan yang universal. Kita tidak akan lagi dikelabui oleh penampilan, label dan segala "tampak luaran" lainnya. Yang kini kita lihat adalah "tampak dalaman". MenghadapiKesulitan dengan Jujur dan Hati-hati. Orang-orang yang jujur akan menghadapi kesulitan Alkitab sedemikian rupa sehingga mereka berhati-hati untuk menyajikan informasi di luar konteks, mengubah kebenaran dengan bahasa retorika, atau menyesatkan orang lain dengan cara memanipulasi bukti. Jauh lebih baik menunggu jawaban yang DoaMelembutkan Hati Pelanggan.Lalu letakkan ke atas dada suami. Doa ketika memulakan kerja awal pagi atau berniaga (sebelum & selepas) sebelum memulakan kerja, tugas, berniaga, keluar rumah, buat sesuatu atau pun selepas solat, kita digalakkan membaca doa supaya kehidupan kita lebih baik dan diberkati selain memohon kepada allah agar rezeki yang kita terima itu adalah daripada sumber yang halal. Disekolah siswa seharusnya sudah terbiasa dengan penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh pendidik (guru) dan sekolah. Dan untuk Cara Tips Jurus Jitu Menghadapi ujian nasional (UN) 2012 adalah untuk memperkuat persiapan para pelopor bangsa untuk menghadapi Ujian Nasional(UN).Hal ini karena diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional . Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. "Orang besar tidak dilahirkan dalam zona nyaman dan kesenangan, ia lahir dari kesulitan dan proses yang panjang".Pernyataan diatas, terlepas salah ataupun benar, namun faktanya adalah demikian, setiap orang pasti akan mengalami masa sulit, baik dalam lingkungan keluarga,lingkungan kerja, bahkan dalam lingkungan akan selalu menghampiri pada makhluk hidup terutama manusia yang memiliki amanah untuk mengelola hidup dan kehidupan didunia ini. Ada banyak beragam masalah dalam hidup sejak kita lahir dari muka bumi ini, sampai ajal hendak menjemput, dengan kapasitas yang sesuai, karena Tuhan sudah tahu kemampuan hambanya menerima sebuah persoalan. Ada pepatah bijak mengatakan "Setiap masa ada orangnya, dan setiap orang ada masanya". Perlu kita pahami bersama, bahwa sesungguhnya setiap manusia memiliki masa jaya dalam hidupnya, sesuai dengan kapasitas berpikir yang dimiliki, orang yang berpikir besar, juga akan bertindak besar, dengan resiko yang sangat besar, karena ia sudah menganalisa resiko yang sedang dan akan terjadi. Sudah ribuan orang besar yang ditokohkan dengan cara berpikir besarnya, mulai dari para nabi, ulama, pengusaha, penguasa, penulis, pastor, biarawati, dan orang-orang besar lainnya, menjadi contoh dan pelajaran bagi kita, bahwasanya mereka terlahir dengan beragam macam kesulitan yang di hadapi, berproses sampai menjadi orang sukses, kisah dan pengalaman mereka ada yang di publikasikan, dan ada yang menelusuri untuk menjadi nabi dan Rosul, merupakan manusia pilihan yang hidupnya selalu dalam kesulita, padahal mereka adalah kekasih Tuhan. Mengapa kesulitan itu selalu datang menghampiri mereka, supaya mereka selalu ingat akan anugerah Tuhannya, dan supaya mereka selalu memohon dengan rasa cinta dan air hanya para nabi, Rosul dan para ulama, sesungguhnya kesulitan itu berlaku pada setiap manusia sesuai dengan kapasitasnya. Banyak contoh orang besar yang hidupnya berangkat dari kesulitan, yang menjadi cambuk bagi mereka untuk menjadi orang hebat, contoh Hairul Tanjung si Anak Singkong, barangkali orang sudah banyak tahu ketika sudah sukses seperti sekarang, namun perjalanan panjang sebelum ia menjadi konglomerat, tentu ada banyak kesulitan dan proses yang panjang, hingga ia menjadi seperti saat besar dan orang hebat tidak terlahir seperti produk mie instan, yang di olah dengan cepat saji, namun perjalanan dan pengalaman hidup terus mendorong orang untuk berpikir besar, meski jalan yang di lalui penuh dengan ranjau dan tetesan air mata. Tidak hanya orang besar dan orang hebat, hidup dalam zona nyaman dan senang, pasti di dalamnya ada kesulitan yang sedang di hadapi, karena kesulitan itu merupakan fitrah dalam kehidupan manusia, karena kesulitan itu adalah bentuk cinta dan kasih sayang Tuhan pada hambanya. Seperti saat ini, betapa kesulitan itu menimpa masyarakat dunia, dengan adanya pandemi, namun persoalan pandemi, bukan soal personal saja, namun hal tersebut menjadi persoalan bagi seluruh ummat manusia, sehingga dari adanya pandemi sangat terasa dampak pada perkembangan mengahadapi kesulitan dalam hidup ini sesuai dengan tingkatannya? Sulit dalam tingkat ringan mungkin hampir setiap hari kita temui, sulit tingkat sedang, juga seringkali kita hadapi, tapi sulit tngkat berat, mampukah kita menerima untuk menyelesaikan kesulitan tersebut?Menghadapi kesulitan, hati, pikiran, jantung akan bersenam ria sesuai dengan fungsinya masing-masing. Hati merasakan apa yang sedang menjadi kesulitan, jantung akan bersenam ria dengan berlari lebih kencang, dan pikiran akan bertawaf mencari jalan keluar. 1 2 Lihat Sosbud Selengkapnya NilaiJawabanSoal/Petunjuk BIJAKSANA Pandai dan hati-hati menghadapi kesulitan TABAH Bertetap hati BIJAK Pandai dan berhati berhati menghadapi kesulitan MELUCU Berkata berbuat sesuatu yang menggelikan hati la pandai ~; KERUMITAN Kesulitan; kesukaran; kesusahan segala - dihadapinya dengan hati tabah MEMBEKA Membujuk dengan perkataan yang manis-manis untuk menipu hati-hati kpd lelaki itu, dia pandai ~; MENYANJUNG Melontarkan kata-kata pujian untuk membangkitkan rasa senang; mempersenangkan hati; memuji memang ia paling pandai ~ perempuan; MENABAHKAN Menjadikan tabah; mempertetap hati; memberanikan sikap tenang, sabar, dan tawakal ~ hati kita dalam menghadapi segala kesulitan hidup; HAMBAT Menghambat 1 mengejar hendak menangkap, menyerang, dsb harimau itu ~ patik sekalian; 2 menawan menarik pandai ~ hati orang; MENYEMU Melakukan tipu muslihat kpd; mengakali; mem-perdayakan ada sekelompok orang yang sampai hati ~ calon jemaah haji yang sedang dalam kesulitan; JELUS ...g -; 2 cemburu; menjeluskan menyebabkan membuat iri hati atau cemburu; kejelusan kecemburuan; perasaan iri hati ia pandai sekali menyembunyikan ~n... PINCUK Jk pincut Sd, memincuk v memikat menggiurkan hati sebagai pedagang ia pandai ~ hati pembeli; kepincuk Jk, kepincut Sd terpincut; jatuh cinta ... HEMAT ...a dsb kita harus - dalam penggunaan bahan bakar; - pangkal kaya, rajin pangkal pandai, pb orang yang hidup hemat akan menjadi kaya, orang yang raj... KIMAR Kuda kimbah, mengimbah p mengais pasir dalaml penyu pandai ~ pasir supaya hilang bekas tempat bertelur terbang melayang berkeliling-keliling sepert... DUNGU ...pilon, pongah, sementung, tolol, tumpul otak; ant pandai, pintar ... BERGETAH ...di hutan; pergi - ke hutan; 3 berasa lekat-lekat serasa badanku - karena berkeringat; - bibirnya, ki sangat pandai memikat hati membujuk dsb; ... TINJAU ...sb; 6 menduga hati, perasaan, pikiran, dsb ia pandai ~ hati orang; ... MENGGILAKAN 1 menyebabkan membuat gila kabamya ada juga dukun yang pandai ~ orang; 2 menganggap memperlakukan, mempermainkan sebagai orang gila ia sering ~... BERANI Mempunyai hati yang mantap dan rasa percaya diri yang benar dalam menghadapi kesulitan; - hilang tak hilang, - mati tak mati, pb mengerjakan suatu ... BIBIR ...a memang mudah sekali; - nya bergetah, ki sangat pandai memikat hati membujuk dsb; - nya bukan diretak panas, pb perkataannya nasihatnya tidak s... PRIHATIN, BERPRIHATIN 1 sedih hati yang mendalam karena usahanya gagal, mendapat kesulitan, mengingat akan nasibnya, dsb kita selalu - jika membaca berita-berita kebak... BACA, MEMBACA ...tungkan; memahami seorang pemain yang baik harus pandai ~ permainan lawan; ~ batin membaca dalam hati; ~ bibir Psi mencoba mengerti pembicaraan lewat... TAJAM ...ulut kata-katanya menyakiti hati; - otak cerdas; pandai; mudah mengerti; - pikiran cerdas; - selera suka akan segala makanan; - siasat sangat teli... MEMAINKAN 1 memakai melakukan dsb sesuatu untuk bermain-main para siswa pandai ~ alat musik; 2 memukul memetlk, menyembunyikan, dsb alat musik atau bunyi-... TERANG ...; bintangnya -, ki nasibnya baik; mujur; - akal pandai; cerdik; - benderang terang sekali; - bulan 1 cahaya bulan; 2 tidak gelap pd malam hari kar... NilaiJawabanSoal/Petunjuk BIJAKSANA Pandai dan hati-hati menghadapi kesulitan TABAH Bertetap hati BIJAK Pandai dan berhati berhati menghadapi kesulitan MENABAHKAN Menjadikan tabah; mempertetap hati; memberanikan sikap tenang, sabar, dan tawakal ~ hati kita dalam menghadapi segala kesulitan hidup; BERANI Mempunyai rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi bahaya, kesulitan, dan sebagainya MELUCU Berkata berbuat sesuatu yang menggelikan hati la pandai ~; KERUMITAN Kesulitan; kesukaran; kesusahan segala - dihadapinya dengan hati tabah SABAR Tabah menghadapi cobaan MEMBEKA Membujuk dengan perkataan yang manis-manis untuk menipu hati-hati kpd lelaki itu, dia pandai ~; KESABARAN Ketenangan hati dalam menghadapi cobaan; sifat tenang sabar kesabaran diperlukan untuk mengatasi masalah ini MENYANJUNG Melontarkan kata-kata pujian untuk membangkitkan rasa senang; mempersenangkan hati; memuji memang ia paling pandai ~ perempuan; HAMBAT Menghambat 1 mengejar hendak menangkap, menyerang, dsb harimau itu ~ patik sekalian; 2 menawan menarik pandai ~ hati orang; MENYEMU Melakukan tipu muslihat kpd; mengakali; mem-perdayakan ada sekelompok orang yang sampai hati ~ calon jemaah haji yang sedang dalam kesulitan; MENJUMPAI 1 menemui; sengaja ingin bertemu dengan dia hendak - ku untuk membicarakan suatu masalah; 2 mengalami; menghadapi kita harus tabah apabila ~ suatu kesulitan; PERASAAN 1 hasil atau perbuatan merasa dengan pancaindera; 2 rasa atau keadaan batin sewaktu menghadapi merasai sesuatu; 3 kesanggupan untuk merasa atau mer... JELUS ...g -; 2 cemburu; menjeluskan menyebabkan membuat iri hati atau cemburu; kejelusan kecemburuan; perasaan iri hati ia pandai sekali menyembunyikan ~n... PINCUK Jk pincut Sd, memincuk v memikat menggiurkan hati sebagai pedagang ia pandai ~ hati pembeli; kepincuk Jk, kepincut Sd terpincut; jatuh cinta ... HEMAT ...a dsb kita harus - dalam penggunaan bahan bakar; - pangkal kaya, rajin pangkal pandai, pb orang yang hidup hemat akan menjadi kaya, orang yang raj... KIMAR Kuda kimbah, mengimbah p mengais pasir dalaml penyu pandai ~ pasir supaya hilang bekas tempat bertelur terbang melayang berkeliling-keliling sepert... DUNGU ...pilon, pongah, sementung, tolol, tumpul otak; ant pandai, pintar ... BERGETAH ...di hutan; pergi - ke hutan; 3 berasa lekat-lekat serasa badanku - karena berkeringat; - bibirnya, ki sangat pandai memikat hati membujuk dsb; ... MORAL 1 ajaran tt baik buruk yang diterima umum mengenai penbuatan, sikap, kewajiban, dsb; akhlak; budi pekerti; susila; 2 kondisi mental yang membuat or... BERTEKUN 1 berkeras hati dan sungguhsungguh bekerja, belajar, berusaha, dsb dalam menghadapi ujian, ia ~ belajar; 2 tetap berpegang teguh pd adat dsb se... TINJAU ...sb; 6 menduga hati, perasaan, pikiran, dsb ia pandai ~ hati orang; ... MENGGILAKAN 1 menyebabkan membuat gila kabamya ada juga dukun yang pandai ~ orang; 2 menganggap memperlakukan, mempermainkan sebagai orang gila ia sering ~... Ade Sulaeman Kesulitan Tak Mengalangi Menolong Orang - Menghadapi kesulitan adalah bagian dari hidup yang tidak bisa kita hindari. Tentu saja, setiap orang memiliki kesulitannya masing-masing. Walau begitu, kita bisa menghadapinya dengan cara yang sama yaitu tetap kuat dan teguh, serta tidak tawar hati. Saat menghadapi kesulitan itu, kita cenderung sulit melihat akhir yang indah. Rasanya tantangan demi tantangan hidup terus datang silih berganti. Beberapa orang bertumbuh dan menjadi dewasa ketika menghadapi kesulitan hidup, namun sebagian lagi malah semakin lemah bahkan putus asa. Lalu bagaimana sebaiknya kita menghadapinya agar kesulitan itu tidak membuat kita merasa pahit dan terpuruk? Laman memberikan pandangan seperti ini 1. Yang bisa membuat kita berbeda dari orang lain bukan berapa banyak masalah yang bisa kita lalui, namun bagaimana kita menghadapi setiap problem itu. Semakin kita optimis untuk menghadapi masalah, semakin kita belajar keteguhan hati untuk menghadapi kesulitan. PROMOTED CONTENT Video Pilihan › Muda›Pandai ”Mengelola” Patah Hati Patah hati bisa menyebabkan banyak penyakit. Lalu, kenapa kita tidak mencari kesibukan lain untuk melupakan sakit hati dan terus ”move on”? KOMPAS/SOELASTRI SOEKIRNO Pasangan berbahagia yang hadir di Festival Melupakan Mantan 2020 pada Kamis 13/2/2020 di Yogyakarta. Nana dan Nino sudah bisa move on dari kisah kasih lama, lalu kini atau tidak, patah hati dapat menyebabkan sakit fisik. Patah hati yang berkepanjangan dapat menyebabkan stres yang berujung pada penyakit dalam berbagai bentuk atau yang disebut sebagai sindrom patah dapat merasakan satu atau beberapa gejala, seperti nyeri dada, penurunan sistem imun, atau gangguan sistem pencernaan. Bahkan, emosi penderita juga akan lebih sensitif dan reaktif. ”Sepuluh tahun lalu, aku punya pengalaman patah hati karena cowok yang aku taksir mengatakan kami sebaiknya berteman saja, padahal pendekatan sampai dua tahun. Aku nangis. Aku sampai kena heartburn dan pergi ke dokter,” kata aktris dan presenter Shafira membagikan pengalamannya dalam bedah buku How to Fix a Broken Heart karya Guy Winch sebagai bagian dari diskusi bertajuk ”Going Through Heartbreak” di Jakarta, Sabtu 22/2/2020. Turut hadir influencer Indonesia, Daffa Wardhana, dan psikolog dari Personal Growth, Ratih Shafira, kesalahannya dalam menanggapi sikap patah hati adalah dirinya terus memupuk rasa sakit akibat patah hati. Dia menyalahkan diri sendiri atas situasi itu dan menganggap kenangannya bersama orang tersebut sebagai zona akibat, Shafira membutuhkan waktu cukup lama untuk bisa menerima kenyataan tersebut. Shafira baru mengetahui dirinya tidak lagi berharap pada orang tersebut pada tahun kelima dan mulai melupakannya pada tahun keenam setelah juga memiliki pengalaman putus selagi berkuliah di Australia. Perbedaan waktu dan jauhnya jarak antara Indonesia dan Australia membuat dia dan mantannya sulit berkomunikasi.”Waktu itu saya juga patah hati karena kami putus bukan karena kesalahan fatal, tetapi situasi yang tidak mendukung. Akhirnya, kami berdua berdiskusi mengenai arah hubungan yang mulai toxic. Kami sepakat untuk berpisah dan menjalani kesibukan sendiri-sendiri,” ujar EMIRIA LEBA Suasana bedah buku How to Fix a Broken Heart karya Guy Winch sebagai bagian dari diskusi bertajuk ”Going Through Heartbreak” di Jakarta, Sabtu 22/2/2020. Hadir dalam acara itu aktris dan presenter Shafira Umm, influencer Indonesia Daffa Wardhana, dan psikolog dari Personal Growth Ratih lanjut Daffa, dia masih mengingat mantan kekasihnya itu. Namun, Daffa berusaha tegar menerima kenyataan dan menganggap putus hubungan sebagai bagian dari dinamika diriRatih mengatakan, masalah patah hati sebenarnya tidak hanya terbatas pada hubungan pacar atau suami istri. Kesedihan karena kehilangan hewan peliharaan, misalnya, juga dapat menyebabkan patah hati.”Cara kerja otak individu yang mengalami patah hati mirip dengan orang yang sedang berusaha melepaskan adiksinya terhadap suatu zat. Ada keinginan kuat bagi individu itu untuk merasakan kembali kehadiran mantan. Makanya ada yang, misalnya, stalking mantan di media sosial,” tutur jatuh cinta, Ratih melanjutkan, individu tersebut merasakan kebahagiaan dari adrenalin dan endorfin. Putus hubungan membuat individu tersebut merasakan ”sakau” alias keinginan untuk merasakan kebahagiaan itu itu sulit diabaikan sehingga membuat mereka terganggu secara kognitif, emosi, dan fisik. Lalu, bagaimana sebaiknya orang mengelola patah hati dengan positif?”Dalam buku How to Fix a Broken Heart, ada lima cara yang bisa dilakukan untuk memulihkan diri dan beranjak dari patah hati. Mereka adalah menyayangi diri sendiri, menyadari dan mengisi kekosongan, menerapkan mindfulness, serta menemukan kembali diri sendiri sebagai individu,” cara menyayangi diri sendiri, misalnya, individu yang sedang patah hati perlu meninggalkan kebiasaan menyalahkan diri sendiri. Individu ini perlu membuat kebiasaan mental baru, yaitu dengan memberi pendapat terhadap emosi dan kekurangannya tanpa menghakimi.”Penyembuhan itu dimulai dari pikiran, tinggalkan kebiasaan untuk menyalahkan diri sendiri. Waktu saja tidak bisa memulihkan patah hati. Yang diperlukan adalah dorongan dan keteguhan dalam diri untuk memutuskan kapan kesedihan akan berakhir sehingga kita bisa menjalani hidup dengan lebih baik,” ujar penyembuhanShafira menceritakan, ketika mengetahui tidak dapat bersama dengan orang yang disukai, dirinya sempat merasa shock. Namun, dia akhirnya memaafkan dirinya sendiri karena salah membaca sinyal kedekatan mereka.”Saya ada fase menyalahkan diri sendiri, apa karena saya kurang sabar. Tetapi, saya akhirnya mengevaluasi diri dan menerima situasi bahwa dia memilih orang lain. Saya juga mulai main ke komunitas lain karena selama ini terlalu bergantung ke orang itu, ganti kesibukan,” EMIRIA LEBA Aktris dan presenter Shafira Umm berpose seusai acara bedah buku How to Fix a Broken Heart karya Guy Winch sebagai bagian dari diskusi bertajuk ”Going Through Heartbreak” di Jakarta, Sabtu 22/2/2020.Akhirnya, lanjut Shafira, dirinya justru bersyukur karena pengalaman menyakitkan itu membuat dia menjadi pribadi yang lebih baik. Kini, Shafira telah mampu berkomunikasi dengan orang itu secara profesional tanpa merasa sakit Daffa memilih untuk menambah kesibukan untuk melupakan kekosongan akibat putus. Dia pun memperbanyak olahraga basket dan mencoba seni bela diri jiu-jitsu dari Brasil.”Saya coba isi waktu sebanyak mungkin dengan banyak aktivitas, jadi tidak kepikiran lagi. Jadi, isilah waktu dengan aktivitas dan teman karena bisa ketemu passion baru,” tutur Daffa. EditorMaria Susy Berindra

pandai dan hati hati menghadapi kesulitan